Langsung ke konten utama

KETUBAN PECAH, LAHIRAN NORMAL?

KETUBAN PECAH, LAHIRAN NORMAL?

Ini pengalaman pribadi saya :
Alhamdulillah tak terhingga bisa merasakan menjadi ibu, sungguh luar biasa perjuangannya.

Tanggal 29 April 2018 pagi seperti biasa saya mengantar suami untuk berangkat kerja, namun hari itu saya meminta suami sebelum berangkat kerja untuk mengantar saya ke pasar dekat rumah. Sebelum berangkat perut sudah mules, saya kira saya ingin BAB, dan saya cuekin saja. Sepulang dari pasar saya jalan kaki hingga kerumah, dan mulesnya masih tetap saja tidak kunjung reda. Sampai dirumah saya rebahan dan akhirnya tertidur. Hingga siangpun rasanya tetap sama dan tambah menjadi-jadi. Hingga suami menanyakan kabar saya bagaimana, ya saya bilang kalau sakitnya tambah jadi. Kemudian saya terpikir apa ini yang namanya kontraksi? Karena belum pernah tau rasanya jadi saya hanya menduga-duga. Sampai durasinya semakin sering. Hingga akhirnya suami memutuskan untuk membawa saya ke RS karena lendir dan darah juga sudah keluar. Sesampainya di RS setelah di observasi ternyata belum ada pembukaan. Rasanya drop, sakitnya sudah lumayan tapi pembukaan juga belum ada. Hingga akhirnya memutuskan untuk pulang. Sorenya saya masih sempat berjalan-jalan didepan rumah ditemani suami, kontraksinya sudah per2 menit. Sampai malampun tidak bisa tidur karena rasanya sudah gak karuan. Hingga akhirnya jam 1 malam saya merasa ada cairan yang keluar. Saya bingung, apa ini yang namanya ketuban. Karena terus-terusan keluar dan saya semakin yakin. Akhirnya suami memutuskan kembali lagi ke RS. Sesampainya di RS ternyata baru pembukaan 1.
" Ya Allah sakitnya sudah seperti ini kenapa baru pembukaan 1?" Sempat terlintas begitu dipikiran saya. Hingga akhirnya langsung memilih untuk langsung opname saja karna sudah pecah ketuban juga. Hingga pagipun saya belum bisa tertidur karena sakitnya semakin menjadi, pagi dicek lagi ternyata masih tetap pembukaan 1 dan ketuban masih terus keluar. Sampai sore tetap pembukaan 1 gak bertambah-tambah. Jam 6 sore visited dokter, dicek pembukaan lagi, dan ternyata baru pembukaan 3, hingga akhirnya dokter menyarankan untuk di induksi, mendengar ucapan itu saya langsung lemes, nangis (emang dasarnya cengeng), campur aduk rasanya karna membayangkan seperti apa sakitnya di induksi. Sakitnya kontraksi normal aja sudah seperti ini. Hingga akhirnya final jam 21.30 saya mulai di induksi. Induksi ini berjalan hingga 12 jam lamanya. Hingga jam 9 pagi visited dokter dan itu masih pembukaan 9. Subhanallah sudah segini lamanya menunggu masih belum lengkap juga fikir saya. Kemudian setengah 10 cek dalam lagi. Ternyata sudah pembukaan lengkap tapi rahim sebelah kiri msh belum buka katanya (masih tebal). Tambah gemas saya mendengarnya. Kapan pembukaan lengkap ujar saya. Hingga akhirnya jam 10 pagi tibalah saatnya yang ditunggu-tunggu. Allahuakbar tepat jam 10.23 lahirlah sijagoan mungil kami. Lega plong bahagia semuanya jadi satu. Terbayar sudah selama 3 hari gak bisa tidur. Hehe...
Althafandra Biru Artsana lahir tanggal 2 mei 2018 , berat 3kg  panjang 50cm. Semoga senantiasa menjadi penyejuk hati kami.
Jadi anak yang sehat yaa.. semoga beruntung fiddunya wal akhiroh 😍😍


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Setujukah anda jika Strawberry atau sering akrab kita sapa "Tobely" ini disebut sebagai buah tercantik diduniaa??  dan mengapaa bisaa??         Manfaat Buah Strawberry Bagi Kesehatan dan Kecantikan - Manfaat Strawberry bagi Kesehatan. Buahnya yang berwarna merah menandakan bahwa buah ini kaya akan pigmen warna antosianin dan mengandung  antioksidan  yang tinggi. Karena kandungan antioksidannya yang tinggi itulah strawberry mempunyai khasiat yang sangat banyak. Selain itu  strawberry  ternyata kaya Vitamin C, Serat, rendah kalori, folat, potassium, serta asam ellagic. Dengan mengkonsumsi delapan buah strawberry setiap hari, maka kebutuhan Vitamin C dan serat orang dewasa sudah tercukupi. Strawberry memiliki kandugan Vitamin C sebanyak 56,7 mg per 100 gram. Dengan kandungan vitamin C-nya tersebut diyakini strawberry mampu  mengurangi resiko  terserang penyakit kanker hingga 37% seperti yang dirilis The Iowa Women’s Health Study, selain itu strawberry juga diyakini mamp

LDR "Long Distance Relationship" akuu bangett:)

LDR "Long Distance Relationship" akuu bangett:) Perbedaan perilaku dari orang atau mungkin identik dengan cowok, yang menyandang predikat seperti judul diatas, yaitu yang punya pacar, yang pacaran jarak jauh (LDR), dan yang gak punya pasangan alias jomblo. Tabel berikut adalah joke-joke lucu, dan selain akan mengocok perut kita, juga bisa digunakan untuk  update status FB/Twitter  agar kawan-kawan kita disana ikutan ketawa dan kita dapat like. Kita akan dibikin ngakak membaca tabel perbedaan dibawah ini, namun tidak menutup kemungkinan ada juga yang mungkin merasa tersinggung, khususnya yang berstatus jomblo, sebab tabel dibawah ini keknya sirik sama si jomblo..  namun kalau bener ada yang tersinggung mohon maaf.  karenaa LDR jugaa akuu bangett,, heheh nasib-nasib para LDR,, kwkwkwkw                                                                       PUNYA PACAR      meluk pacar LDR          meluk guling JOMBLOO   meluk tabung gas elpiji sibuk smsan si

Wafatnya Kiayi dan Guru Besarku KHR. Fawaid As'ad Samsul Arifin

Bukan hanya masyarakat Situbondo merasa kehilangan saat ini alumni, santri juga turut merasakannya, sebab Sesosok Kyai yang selalu di idam-idamkan sebagian dari masyarakat Jawa Timur Khususnya di daerah Kabupaten Situbondo dan Bondowoso  telah di tinggalkan oleh beliau, entah bagaimana pada akhirnya daerah ini jika beliau pergi adakah yang  bisa menyamakan dengan perjuangannya . Wallahua’lam Allah Sungguh Maha Kuasa dengan segala kehendaknya. KH. Raden Fawaid As’ad SA memang sebelumnya telah sakit dan sempat bermalam beberapa hari di Rumah sakit Abdurrahem Situbondo namun karena Allah telah berkehendak siapa yang mampu melawannya. Semoga arwah Beliau di terima oleh Allah SWT amin. sebelum beliau wafat memang masih terkesan ketika beliau silaturrohim ke Madura, K.H. Raden Fawaid As’ad Syamsul Arifin sebagai Pengasuh Pondok Pesantren Salafiyah Syafi’iyah Sukorejo, Situbondo, Jawa Timur bersama rombongan sebanyak 12 orang, hari senin (28/11/2011) tiba di Pulau Bawean dalam rangka me